Mantan komandan Angkatan Darat Inggris mengatakan: 'Tentara perempuan hanya akan menambah resiko korban jiwa di medan perang' - FERI SULIANTA'S NEWS REPORT

FERI SULIANTA'S NEWS REPORT

Feri Sulianta's News Relay Berita terkini seputar edukasi hiburan gaya hidup teknologi kesehatan hobi sosial manzone

test banner

Breaking

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Kamis, 06 Juni 2019

Mantan komandan Angkatan Darat Inggris mengatakan: 'Tentara perempuan hanya akan menambah resiko korban jiwa di medan perang'

[Feri Sulianta] Mantan komandan Angkatan Darat Inggris mengatakan: tentara  perempuan'hanya akan menambah resiko korban jiwa di medan perang'

'Tidak ada yang berpura-pura membiarkan wanita ke garis depan meningkatkan kemampuan tentara,' kata Tim Collins.

Mencabut larangan terhadap wanita dalam peran dalam tempur hanya akan "menyeret infanteri militer jauh di bawah standar yang disyaratkan" dan menempatkan tentara pada risiko kematian yang lebih besar, menurut mantan komandan SAS.

Tentara-tentara pria dalam latihan tempur Sumber: https://dod.defense.gov

"Infanteri bukan tempat bagi seorang wanita, dan untuk mengizinkan mereka berperan dalam pertempur jarak dekat adalah pemborosan yang dibenar semata-mata karena politik," kata Kolonel Tim Collins, setelah David Cameron mengumumkan  bahwa perempuan akan diizinkan untuk berpertan dalam pertempur.

Mengutip laporan oleh Korps Marinir AS dari 2015, ia menambahkan bahwa dengan adanya wanita di angkatan bersenjata justru akan meningkatkan "biaya hidup di medan perang".

Terlebih lagi, standar bukankah harus terus meningkat?  Kolonel Collins yang adalah mantan prajurit mengatakan: "Standar fisik untuk bergabung dengan unit pertempuran jarak dekat mungkin perlu dinaikkan, tidak pernah diturunkan."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Post Top Ad

Responsive Ads Here