Posted on 14 November 2012 by Feri
Asal Teh – Nama
Teh
|
Istilah dlm Bhs
Inggris
|
Istilah dlm Bhs
Indonesia
|
An Xi – Tie Guan Yin/ Tieh Kwan Yin
|
Iron Guan Yin (goddess of mercifulness)
|
Dewi Welas Asih
|
Wu Yi – Da Hong Pao
|
Big Red Robe
|
Jubah Besar Merah
|
Song Zhong Dan Cong
|
SONG Species Lone Bush
|
Nyanyian semak kesepian
|
Feng Huang – Shui Xian
|
Water Fairy
|
Peri Air
|
Yong Chun – Fo Shou
|
Buddha’s Hand
|
Tangan Budha
|
Teh
Oolong disebut “Qing Cha” (grass tea)
dapat diposisikan diantara teh hijau dan teh hitam karena pada dasarnya
membuatannya melalui fermentasi sebagian, dengan demikian rasa teh Oolong mirip
dengan teh hitam dan memiliki manfaat seperti teh hijau. Teh ini cukup populer
di Cina bagian Tenggara dan Taiwan.
Teh Oolong kerap kali digunakan dalam
Ritual Kung Fu Cha
Ciri
dari Daun Teh Oolong, ditandai dengan warna hijau ditengah dan merah disisi –
sisinya sebagai hasil proses melunakkan daun teh.
Daun
Teh Oolong dibuat layu dan dihamparkan sebelum menjalani proses fermentasi
ringkas, setelahnya Teh di sangrai (fried), di gulung (di gelinding/rolled),
dan dipanggang (roasted).
Aroma
Teh Oolong bervariasi mulai dari yang beraroma ringan sampai medium. Pemula
hendaknya meminum Teh Oolong ringan s.d Medium saja,karena teh Oolong cukup
kuat efeknya.
Oolong
bermanfaat dalam mengemulsi lemak dan kolesterol. Apalagi dewasa ini kita
selalu dihadapkan dengan makanan dengan kadar lemak yang berlebih, setelahnya
teh Oolong dapat membantu mereduksi konsumsi makanan yang terbilang junk
food ini, meskipun demikian tidaklah baik meminumnya dalam keadaan perut
kosong.
Teh
Oolong dengan kuliatas terbaik, diproduksi di dunia Cina, Taiwan dan India.
This work by www.ferisulianta.com is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Based on a work at www.ferisulianta.com.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.